Ketika dingin itu cairkan sepi
Yang beku di sudut hati
Menghembuskan kabut merah lembut
Dari bibir manisnya
Mencuri nafasku di setiap hirupku
Siapa bilang dingin itu sendirian
Siapa bilang dingin itu menyakitkan
Dingin itu mencandukan seutuhnya
Dingin itu menyesatkan sesungguhnya
Ke ruang terhangat dalam hidup
Yang sering jadi bangkai
Tergilas roda-roda masa
Ketika dingin itu menghanyutkan
Aku biarkan
Biar aku tenggelam
Dalam jendela hatinya
Yang sering dibuangnya
Setiap kali aku coba mengetuknya
No comments:
Post a Comment