Anda bisa miliki waktu, izinkan aku miliki selamanya
Meski hati terus tersayat cemburu
Walau ego harus berkorban
Karena Aku butuh dia dan hatinya
Agar terus kuat lalui hari
Yang tak selalu memberi hati
Yang sering menderma sepi
bahkan caci maki
Sampai kadang aku merasa mati
Dalam perahu yang tak kenal tepi
Andai bisa aku berkata jujur
Betapa punya arti
Sesosok manusia yang terpatri
Di ruang hati
Tempat ketidaksempurnaan ku
Bertemu kelembutannya
Dan
Ketidaksempurnaannya
Menyemangati ku
Untuk lebih mencinta
Andai bisa ku sembunyi
Dari resah rasa pilu
Akan dia menjadi bagian
Dari Sebuah kisah lain
Masa lalu di masa depan
Dalam tulisan ini aku mencoba jujur
Akan apa yang menggeliat di dada
Yang merasa pintar bercinta
Tapi
Tak sadar aku bodohi aku
Sekarang aku tahu sudah
Bodohnya aku
Untuk itu, putri
Biarkan aku jadi jujur
Kalau aku ini pecundang cinta
Tapi
Bahkan seorang pandir pun
Bisa berubah
Meski hati terus tersayat cemburu
Walau ego harus berkorban
Karena Aku butuh dia dan hatinya
Agar terus kuat lalui hari
Yang tak selalu memberi hati
Yang sering menderma sepi
bahkan caci maki
Sampai kadang aku merasa mati
Dalam perahu yang tak kenal tepi
Andai bisa aku berkata jujur
Betapa punya arti
Sesosok manusia yang terpatri
Di ruang hati
Tempat ketidaksempurnaan ku
Bertemu kelembutannya
Dan
Ketidaksempurnaannya
Menyemangati ku
Untuk lebih mencinta
Andai bisa ku sembunyi
Dari resah rasa pilu
Akan dia menjadi bagian
Dari Sebuah kisah lain
Masa lalu di masa depan
Dalam tulisan ini aku mencoba jujur
Akan apa yang menggeliat di dada
Yang merasa pintar bercinta
Tapi
Tak sadar aku bodohi aku
Sekarang aku tahu sudah
Bodohnya aku
Untuk itu, putri
Biarkan aku jadi jujur
Kalau aku ini pecundang cinta
Tapi
Bahkan seorang pandir pun
Bisa berubah
No comments:
Post a Comment